Cardio, biasanya banyak perempuan-perempuan yang suka untuk membahas cardio. Sebetulnya jika kamu cari atau biasanya sering kita sebut dengan search di website atau youtube, banyak yang sudah memberikan dan menjelaskan apa itu cardio?, bagaimana cara melakukannya?.
Tapi permasalahannya adalah bagi para pemula yang ingin memulai cardio, karena bagi para pemula yang ingin memulai cardio, mereka masih banyak yang ingin dipertanyakan karena mereka masih merasa bingung. Misalnya, mereka bertanya "Dalam satu minggu, harus berapa kali latihan cardio?", "Jika latihan cardio, harus sampai capek atau nggak?".
Ilustrasi Seseorang Yang Sedang Jogging |
Pengertian Cardio
Cardio adalah kata yang berasal dari jantung, jadi cardio adalah latihan yang meningkatkan detak jantung kamu. Cardio merupakan latihan yang tentunya berbeda dengan jenis-jenis latihan lainnya, karena cardio merupakan latihan yang menggunakan otot-otot pada tubuh manusia, untuk bergerak dengan ritme yang repetitif dan latihan cardi tidak membutuhkan beban tambahan.
Jenis-jenis latihan cardio, diantaranya:
- Jalan Cepat.
- Jogging.
- Lari.
- Renang.
- Menari.
- Jalan di Treadmill.
Semua jenis-jenis latihan di atas, dapat disebut dan dapat di kategorikan dengan latihan cardio. Cardio terbukti untuk membantu kamu yang sedang ingin menurunkan berat badan dan mengecilkan perut buncit.
Bagaimana Melakukan Cardio Yang Optimal
Cardio dapat dikaitkan dengan singkatan dari F.I.T.T. Mari kita simak pembahasan dari prinsip cardio, yakni F.I.T.T.
- F. Yaitu singkatan dari Frequency atau Frequensi, yaitu sebaiknya berapa kali kita dalam melakukan latihan cardio? Saya sarankan kepada kamu untuk melakukan cardio sebanyak tiga sampai lima kali setiap minggunya.
- I. Yaitu singkatan dari Intensity atau Intensitas, yaitu sebaiknya bagaimana tingkat kesulitan saat kamu melakukan latihan cardio? Tingkat kesulitan dalam melakukan latihan cardio dibagi menjadi tiga bagian, diantaranya Intensitas Rendah, Intensitas Sedang dan Intensitas Tinggi. Untuk penjelasan mengenai tingkat kesulitan saat melakukan cardio, kamu dapat scroll ke bawah.
- T. Yaitu singkatan dari Time atau Waktu, yaitu sebaiknya berapa lama durasi saat kamu melakukan latihan cardio? Untuk durasi berapa lamanya kamu saat melakukan latihan cardio, itu akan tergantung bagaimana progres kamu dalam latihan cardio dengan menyesuaikan tingkat kesulitan latihan cardio.
- T. Yaitu singkatan dari Type atau Tipe, yaitu tipe cardio dibagi menjadi tiga bagian, diantaranya High Impact, Low Impact dan No Impact. Untuk penjelasan lebih lengkap kamu bisa scroll ke bawah.
Tingkatan Kesulitan Saat Melakukan Cardio
- Intensitas Rendah. Yaitu latihan cardio dengan santay. Misalnya saat kamu sedang melakukan cardio, kamu dapat sambil bernyanyi. Karena dalam tingkatan intensitas rendah ini, kamu tidak menghembuskan nafas dengan sangat cepat. Contohnya kamu dengan jalan kaki santay.
- Intensitas Sedang. Yaitu latihan cardio yang tidak terlalu santay, tidak seperti latihan intensitas rendah. Misalnya saat kamu sedang latihan cardio, kamu masih dapat berbicara. Karena dalam tingkatan latihan cardio dengan intensitas sedang, kamu menghembuskan nafas agak terlalu cepat. Contohnya kamu sedang jogging.
- Intensitas Tinggi. Yaitu latihan cardio yang serius atau tidak santay. Misalnya saat kamu sedang latihan cardio dengan intensitas tinggi, kamu tidak bisa berbicara. Karena dalam tingkatan cardio dengan intensitas tinggi, kamu harus menghembuskan nafas setiap beberapa detik saja. Contoh kamu sedang latihan cardio lari cepat.
Tingkatan Waktu Saat Melakukan Cardio
- Intensitas Rendah. Dalam tingkatan waktu intensitas rendah, kamu memerlukan durasi waktu selama 20 sampai 40 menit, untuk latihan cardio.
- Intensitas Sedang. Dalam tingkatan waktu intensitas sedang, kamu memerlukan durasi waktu selama 30 sampai 60 menit, untuk latihan cardio.
- Intensitas Tinggi. Dalam tingkatan waktu intensitas tinggi, kamu memerlukan durasi waktu selama 10 sampai 20 menit, untuk latihan cardio.
- Untuk Kamu Yang Sedang Tidak Fit. Sebaiknya kamu memerlukan durasi waktu selama 20 menit kebawah.
- Untuk Kesehatan Umum. Saya sarankan kepada kamu, untuk menggunakan waktu kamu selama 150 menit, setiap minggunya.
- Untuk Mengecilkan Perut Buncit. Sebaiknya kamu menggunakan waktu kamu selama 250 hingga 300 menit, setiap minggunya.
Tipe-Tipe Cardio
- High Impact Cardio. Yaitu cardio yang menggerakkan kaki untuk terangkat dari lantai atau tanah. Contoh gerakan-gerakan high impact cardio, diantaranya gerakan lompat dan gerakan lari.
- Low Impact Cardio. Yaitu cardio yang hanya menggerakkan salah satu kaki untuk terangkat dari lantai atau tanah. Contoh gerakan low impact cardio, diantaranya gerakan jalan cepat.
- No Impact Cardio. Yaitu cardio yang tidak sama sekali menggerakkan berbarengan atau salah satu kaki untuk terangkat dari lantai atau terangkat dari tanah. Contoh gerakan no impact cardio, diantaranya berenang.
Jadi itulah Tips Cardio Menurunkan Berat Badan & Mengecilkan Perut Buncit yang bisa saya share dan ingat jangan lupa berolahraga
0 Comments